by halodoc |
Puasa Tetap Lancar di Tengah Pandemi Corona? Ini Dia Beberapa Tips nya - bulan Ramadan kali ini akan sangat berbeda dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya semua orang masih harus tetap menerapkan physical distancing untuk menekan penyebaran virus corona SARS-CoV-2 yang menjadi penyebab COVID-19.
Berpuasa adalah kewajiban bagi semua pengikut ajaran Islam, namun ada beberapa pertimbangan dalam hal puasa selama pandemi. Ahli imunologi University of Sussex, Dr Jenna Macciochi mengatakan bahwa dalam memerangi infeksi, kita membutuhkan banyak energi. Pasalnya saat tubuh tidak makan atau minum dalam waktu lama dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Puasa Tetap Lancar di Tengah Pandemi Corona? Ini Dia Beberapa Tips dan saran yang dianjurkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berikut ini:
Jangan Paksakan Berpuasa Jika Sakit
Orang yang sakit, termasuk yang mengidap COVID-19, tidak diwajibkan berpuasa. Selain itu, orang dengan kondisi jangka panjang tertentu seperti diabetes dengan komplikasi juga tidak diwajibkan berpuasa. Jangan memaksakan diri berpuasa jika sakit, sebab ini bisa saja memperburuk keadaan karena tubuh jadi tidak punya tenaga ekstra untuk melawan penyakit.
Penuhi Kebutuhan Gizi dan Air saat Berbuka
Penting untuk memiliki kekebalan tubuh yang ekstra saat bulan Ramadan. Tidak hanya untuk mempertahankan stamina yang diperlukan untuk beraktivitas, gizi yang cukup dapat meminimalkan risiko terinfeksi COVID-19.
Baca Juga: Tips Hemat tapi Tetap Sehat dengan Uang Rp 150.000 untuk Seminggu
Baca Juga: Tips Hemat tapi Tetap Sehat dengan Uang Rp 150.000 untuk Seminggu
Oleh karena itu, pastikan untuk memperhatikan asupan gizi dan hidrasi saat berbuka. Cara mudahnya, kamu bisa mengonsumsi makanan segar, bukan kemasan, serta menjaga asupan air putih setidaknya delapan gelas per hari
Tetap Lakukan Physical Distancing dan Jaga Kebersihan Diri
Selama bulan suci Ramadan rasanya tidak lengkap jika tidak beramal kepada orang yang membutuhkan. Jika kamu ingin tetap bersedekah, pastikan anjuran untuk pembatasan fisik dan menjaga kebersihan diri tetap diterapkan. Misalnya seperti tidak menciptakan kerumunan, mengantre dalam jarak yang ditentukan, menggunakan pelindung diri seperti masker, menghindari menyentuh wajah, dan selalu mencuci tangan dengan air dan sabun.
Selain itu, physical distancing juga bisa dilakukan dengan tidak melakukan kegiatan “ngabuburit” dan mengalihkannya dengan aktivitas lain di dalam rumah, serta melakukan salat tarawih dan ibadah malam hari lainnya di rumah saja.
Tetap Berolahraga
Puasa bukan alasan untuk bisa bermalas-malasan seharian. Kamu tetap harus melakukan aktivitas fisik seperti olahraga ringan selama berpuasa. Walaupun diperlukan pembatasan secara intensitas dan jenis gerakan yang dipilih supaya tidak mudah lemas, namun hal ini penting untuk tetap menjaga kebugaran.
Namun, selama penerapan physical distancing, lakukan olahraga di dalam rumah saja atau mengikuti kelas online, seperti yoga atau aerobik di rumah. Olahraga juga bisa menjadi cara sehat untuk terhindar dari stres selama masa sulit ini.
Hindari Rokok
Selama berpuasa, apalagi saat pandemi COVID-19 berlangsung kamu tidak disarankan untuk merokok. Pasalnya, perokok umumnya sudah memiliki kapasitas paru-paru yang berkurang. Alhasil, kondisi ini bisa meningkatkan risiko seseorang terjangkit virus corona dan menyebabkan seseorang tidak bisa menjalankan ibadah puasa sebagaimana mestinya.
sumber: https://www.halodoc.com/tips-puasa-tetap-lancar-di-tengah-pandemi-corona